Taruna Cendekia

Bingung mau mendaftar Akmil atau Akpol? Keduanya memang sama-sama pilihan yang bagus bagi lulusan SMA atau sederajat. Tidak heran jika keduanya diincar oleh para siswa karena bisa mendapatkan pangkat tinggi. Sehingga, mereka berlomba-lomba latihan dan belajar di bimbel Akmil Pasuruan yang profesional.

Kedua pendidikan memang bergerak di bidang yang hampir sama dalam membuat perubahan positif bagi bangsa dan negara. Lulusannya diharapkan mampu menjaga kedamaian dan ketentraman negara. Akan tetapi, ada perbedaan yang harus dipelajari sebelum mendaftar.

Perbedaan Akmil dan Akpol yang Perlu Dikenali

baca juga: Kenali 7 Biaya Masuk Akmil yang Ditanggung Negara, Wajib Tahu

1. Fokus

Seperti namanya, Akmil atau Akademi Militer fokus pada pendidikan serta pelatihan militer. Lembaga pendidikan didesain untuk mempersiapkan para calon dalam memasuki karir militer di TNI. Lulusannya akan menyandang pangkat perwira di lingkungan militer serta bertanggung jawab atas tugas-tugas militer.

Sementara itu, Akademi Kepolisian lebih fokus pada pendidikan serta pelatihan kepolisian. Pendidikan dirancang untuk mencetak perwira polisi di Kepolisian Republik Indonesia. Sehingga, lulusannya menjadi anggota polisi yang bertanggung jawab atas penegakan hukum, penyelidikan kejahatan serta menjaga ketertiban masyarakat.

2. Seleksi Masuk

Tes akmil lebih mengutamakan calon dengan fisik, mental dan kemampuan akademik sehingga lebih ketat dalam hal ketahanan fisik serta kemampuan teknis. Anda bisa belajar tes akademiknya di bimbel Akmil Pasuruan yang terpercaya. Adapun tahapannya yakni tes administrasi, fisik dan kesehatan, akademik serta psikologi.

Sementara itu, tes akpol lebih condong dalam hal kepemimpinan, moralitas dan kemampuan sosial. Penilaiannya terdiri dari tes administrasi, fisik, akademik dan psikologi. Seleksi Akmil juga memiliki tes khusus militer yang tidak dimiliki oleh seleksi Akpol. Seleksi Akpol menguji push-up dan sit-up lebih sedikit dari Akmil.

3. Pendidikan yang Dipelajari

Pendidikan Dasar Integratis Kemitraan Tahap I Taruna/Taruni & Akademi Kepolisian dilakukan selama 3 bulan. Sementara itu, Pendidikan Chandradimuka berlangsung selama 9 bulan dan dilakukan oleh 9 bulan. Cobalah bergabung bimbel Akmil Pasuruan agar berhasil lolos seleksi masuk.

Setelah kedua pendidikan tersebut selesai, para taruna akan kembali ke akademinya masing-masing untuk menyelesaikan studinya. Beberapa program studinya yakni Teknik Mesin Pertahanan, Teknik Sipil Pertahanan, Ilmu Administrasi Pertahanan dan Ilmu Manajemen Pertahanan.

Sama halnya dengan Akmil yang berlangsung selama 4 tahun, ada tiga pendekatan pendidikan yang terdiri dari pembelajaran, pelatihan dan pengasuhan. Jurusannya yakni Kriminologi, Pendidikan Militer dan Pendidikan Intelijen. Jika tertarik, anda bisa gabung bimbel Akmil Pasuruan.

Akpol juga mempelajari Hukum Perdata secara dasar, Psikologi Forensik, Kriminologi Forensik, Kedokteran Forensik, Sosiologi, Beladiri Polisi dan Bahasa Inggris. Tidak hanya polisi lalu lintas, lulusannya juga bisa menjadi reserse Polisi, Investigator Swasta, Intel Polisi dan Direktur Manajemen Darurat.

Kenali 4 Perbedaan Akmil dan Akpol yang Wajib Diketahui Sebelum Seleksi

4. Karir

Para lulusan akpol diharapkan mencapai pangkat perwira polisi tingkat atas. Mereka akan berurusan dengan penegakan hukum, manajemen keamanan serta kepemimpinan di berbagai unit polisi. Lulusan Akmil akan memasuki dunia militer yang penuh akan tantangan serta keberagaman.

Mereka berpeluang membangun karir sebagai perwira militer yang kompeten sesuai cabang Angkatan pilihannya. Cabang angkatannya yakni Angkatan Darat, Angkatan Laut, dan Angkatan Udara. Lulusan Akmil akan menjalankan berbagai tugas seperti operasi militer, manajemen sumber daya dan diplomasi militer di tingkat nasional dan internasional.

Itulah apa saja perbedaan Akmil dan Akpol yang perlu dipelajari sebelum menentukan pilihan anda. Agar peluang lolos tinggi, cobalah bergabung bimbel Akmil Pasuruan seperti Bimbel Taruna Cendekia yang menawarkan berbagai fasilitas pendukung belajar dan latihan. Lokasi pun beragam mulai dari Sidoarjo, Pasuruan, Malang, Jombang, Kediri hingga Mojokerto.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *